Sampah Plastik Menjadi BBM: Inovasi Mandiri dari Kecamatan Gunungpati
Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang — Sebuah inovasi sederhana namun berdampak besar muncul dari Kecamatan Gunungpati. Inisiatif ini diprakarsai oleh staf kecamatan bernama Rohmad, dengan dukungan penuh dari Plt. Camat Al Frida Very Sanavel, yang menciptakan alat pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak (BBM) menggunakan metode penyulingan tradisional
Cara Kerja Inovasi
Alat sederhana ini dibuat dari tong besi dan pipa bekas. Sampah plastik dimasukkan ke dalam tong yang kedap udara, kemudian dipanaskan tanpa oksigen selama sekitar 4 jam. Uap yang dihasilkan kemudian dialirkan melalui pipa ke galon, di mana uap tersebut mengembun menjadi cairan mirip BBM—yang dapat dinyalakan dan berfungsi sebagai bahan bakar alternatif
Motivasi dan Dukungan Resmi
Inovasi ini muncul dari keprihatinan Rohmad terhadap meningkatnya sampah plastik yang mencemari lingkungan, khususnya area pesisir dan sungai . Adapun Camat Gunungpati langsung menyambut ide ini, menyediakan alat bantu, dan mendukung operasional awal agar prototipe tersebut bisa diwujudkan
Kolaborasi dengan Akademisi dan Pemerintah Kota
Wali Kota Semarang, Agustina Wilujeng Pramestuti, mengapresiasi inovasi ini dan berniat menggandeng perguruan tinggi seperti Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Negeri Semarang (Unnes), dan Unika untuk melakukan uji laboratorium. Tujuannya, agar inovasi ini bisa divalidasi secara ilmiah dan dikembangkan agar memiliki nilai ekonomi nyata
Dampak Potensial dari Inovasi ini
-
Solusi Pengurangan Sampah: Mengubah limbah plastik menjadi BBM dapat memperkecil volume sampah, terutama di wilayah pinggiran.
-
Energi Terbarukan Lokal: Menghasilkan BBM alternatif lokal yang bisa digunakan untuk operasional mesin sederhana.
-
Inspirasi Skala Lokal: Menunjukkan bahwa inovasi tidak harus mahal, tapi harus relevan dan dapat dilaksanakan dengan sumber daya terbatas.
-
Kolaborasi Lintas Sektor: Memperlihatkan potensi sinergi antara inovasi lokal, dukungan pemerintah kota, dan riset akademik.
Kesimpulan dan Relevansi FORCASI
Inovasi pengolahan sampah plastik menjadi BBM oleh Kecamatan Gunungpati adalah contoh nyata bagaimana kreativitas dan komitmen pemerintah kecamatan dapat membawa solusi nyata bagi lingkungan dan masyarakat.
FORCASI mengajak para Camat seluruh Indonesia untuk:
-
Meninjau inovasi ini sebagai referensi,
-
Mendorong ide-ide lokal yang sederhana tapi berdampak,
-
Memfasilitasi jejaring kolaborasi dengan akademisi dan pemerintah daerah.