GERLAP: Inovasi Camat Gading Cempaka dalam Menggerakkan Kesadaran Pajak
Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu kembali mencatatkan langkah inovatif dalam pelayanan publik melalui program GERLAP (Gerakan Lunas Pajak Bumi dan Bangunan). Inovasi ini digagas langsung oleh Camat Gading Cempaka sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), yang merupakan sumber penting pembiayaan pembangunan daerah.
Strategi Inovatif: Perlombaan RT
Dalam pelaksanaannya, GERLAP menerapkan pendekatan unik dengan mendorong partisipasi Ketua RT dan warganya melalui perlombaan RT taat PBB. RT yang berhasil melunasi PBB terbanyak berkesempatan mendapatkan hadiah berupa uang tunai:
-
Rp 5 juta untuk juara pertama
-
Rp 4 juta untuk juara kedua
-
Rp 3 juta untuk juara ketiga
Kategori perlombaan juga disesuaikan dengan jumlah kepala keluarga (KK) di masing-masing RT:
-
RT dengan maksimal 100 KK
-
RT dengan maksimal 200 KK
-
RT dengan lebih dari 200 KK
Model kompetisi ini bukan hanya memacu antusiasme warga untuk taat pajak, tetapi juga menumbuhkan semangat gotong royong di tingkat komunitas.
Apresiasi Pemerintah Kota
Program GERLAP mendapat apresiasi langsung dari Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, SE, MM, yang menyebut inovasi ini sebagai langkah kreatif dan layak ditiru oleh kecamatan lainnya. Beliau menegaskan bahwa PBB merupakan salah satu pilar pendanaan pembangunan kota, seperti perbaikan jalan, lampu penerangan, hingga drainase. Oleh karena itu, keberhasilan Gerlap akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas layanan publik.
Manfaat Program GERLAP
Inovasi yang digagas Camat Gading Cempaka ini menghadirkan sejumlah manfaat nyata:
✅ Meningkatkan kepatuhan pajak dengan cara yang lebih kreatif dan menarik.
✅ Mendorong partisipasi masyarakat secara aktif dalam pembangunan daerah.
✅ Memperkuat peran kecamatan sebagai fasilitator pelayanan publik yang inovatif.
Penutup
GERLAP adalah bukti nyata bahwa kepemimpinan di tingkat kecamatan bisa menjadi motor perubahan dengan pendekatan sederhana namun berdampak luas. Melalui inovasi ini, Camat Gading Cempaka menunjukkan bahwa pelayanan publik tidak melulu administratif, tetapi bisa dikemas dengan strategi partisipatif, apresiatif, dan kompetitif.